Visitor

Friday, January 27, 2017

Asuhan Kebidanan "MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL KOMPREHENSIF PADA NY ”A” DENGAN GESTASI 35 MINGGU 3 HARI DI PKM BARA BARAYA MAKASSAR TANGGAL 23 APRIL 2013"




seLamat Datang di Blog ZuLfi Print, SeLamat BeLajar & SeLamat Membaca... siLahkan TinggaLkan Komentar Anda di KoLom Bagian Bawah... Syukran Say :) saLama"Ki :)


MANAJEMEN   ASUHAN  KEBIDANAN  ANTENATAL KOMPREHENSIF
PADA NY ”A  DENGAN GESTASI 35  MINGGU 3 HARI
DI  PKM BARA BARAYA MAKASSAR
TANGGAL  23  APRIL  2013

No.Register                 : 287/13
Tanggal Kunjungan     : 23  April 2013,  jam 09.00 wita
Tanggal Pengkajian     : 23  April 2013,  jam 09.05 wita
Nama Pengkaji            : ERFINA

LANGKAH I. IDENTITAS DATA DASAR
A.  IDENTITAS ISTRI / SUAMI
Nama                      :  Ny “A         /  Tn “D
Umur                      :  21 tahun       / 25 tahun
Nikah / lamanya     :  1 kali / ± 3 tahun
Suku                       :  Toraja           / Selayar
Agama                    :  Islam            /  Islam
Pendidikan             :  SMA            /  DI
Pekerjaan                :  IRT               /  Wiraswasta
Alamat                    :  Jln. Abu Bakar Lambogo 3 Lrg 6/20
B.  RIWAYAT KEHAMILAN SEKARANG
1.      GII PI A0
2.      Ibu mengatakan HPHT tanggal 18 Agustus 2012,TP tanggal 25 Mei 2013
3.      Ibu mengatakan merasakan pergerakan janinnya yang pertama sejak  umur kehamilan 4 bulan sampai sekarang.
4.      Ibu mengatakan adanya gerakan-gerakan halus janin pada perut bagian kiri
5.      Ibu mengatakan umur kehamilannya ± 8 bulan
6.      Ibu mengatakan tidak pernah mengkomsumsi obat-obatan lain atau jamu selain obat-obatan dari bidan
7.      Ibu mengatakan pernah mendapatkan imunisasi TT  lengkap
-     TT1 : Tgl 04 November  2012      
-     TT2 : Tgl 10 Desember 2012        
8.      Ibu mengatakn tidak mengalami mual-mual pada awal kehamilan
9.      Ibu berharap agar dia dan bayinya selamat dan sehat
10.  Ibu mengatakan selama hamil tidak merasakan nyeri perut
C.  RIWAYAT KESEHATAN LALU
1.      Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit jantung, hipertensi, asma dan Diabetes Mellitus (DM).
2.      Ibu mengatakan tidak pernah mengalami penyakit kelamin.
3.      Ibu mengatakan tidak pernah dirawat di RS dan tidak pernah dioperasi.
4.      Ibu tidak merokok, minum minuman alkohol dan ketergantungan obat – obatan.
D.  RIWAYAT REPRODUKSI
1.      Riwayat haid
Ø Menarche                 : 13 tahun
Ø Siklus haid               : 28 – 30 hari
Ø Lamanya                  : 4 – 7 hari
Ø Perlangsungan         : Normal, Tidak ada nyeri haid
Ø Dismenorea              : tidak ada
2.      Riwayat ginekologi
Ø Tidak ada penyakit kelamin dan kandungan.
Ø Tidak ada riwayat pembedahan SC.
Ø Tidak ada riwayat penyakit menular seksual.
3.      Riwayat KB
Ibu belum pernah menjadi akseptor KB
E.   RIWAYAT PSIKOLOGIS, SPRITUAL DAN EKONOMI
1.      Ibu meras senang dengan kehamilannya.
2.      Ibu mendapatkan dorongan moral dari suami dan keluarganya.
3.      Ibu dan keluarga mampu memenuhi segala kebutuhan selama hamil dan persalinannya.
4.      Ibu dan keluarga selalu berdoa untuk keselamatannya dan janinnya.
5.      Ibu dan keluarga taat beribadah


F.   RIWAYAT PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR
1.      Kebutuhan nutrisi
a.       Kebiasaan
Ø Pola makan        : Nasi, sayur, tempe, telur, buah-buahan dan susu.
Ø Frekuensi           : 3 kali sehari
Ø Minum               : ± 6-7 gelas sehari
b.      Selama hamil
Ø Pola makan        : Nasi, sayur, tempe, telur, buah-buahan dan susu.
Ø Frekuensi           : 3 kali sehari
Ø Minum               : ± 7-8 gelas sehari
2.      Kebutuhan eliminasi
a.       Kebiasaan BAK
Ø Frekuensi           : 3-4 kali sehari           
Ø Warna                : Kuning
Ø Bau                    : Amoniak
Selama hamil
Ø Frekuensi           : 5-6 kali sehari           
Ø Warna                : Kuning
Ø Bau                    : Amoniak
b.      Kebiasaan BAB
Ø Frekuensi           : 1 kali sehari
Ø Warna                : kuning kecoklatan
Ø Konsistensi        : Lunak
Selama hamil
Ø Frekuensi           : 1-2 kali sehari
Ø Warna                : Kuning kecoklatan
Ø Konsistensi        : Lunak
3.      Personal hygiene
a.       Kebiasaan
Ø Mandi                : 2 kali sehari
Ø Keramas             : 2-3 kali seminggu
Ø Gosok gigi         : 2-3 kali sehari
Ø Ganti pakaian     : Setiap kali sehabis mandi
b.      Selama hamil
Tidak ada perubahan
4.      Kebutuhan istirahat / tidur
a.       Kebiasaan
Ø Tidur siang         : ± 1-2 jam
Ø Tidur malam       : ± 7 jam
b.      Selama hamil
Ø Tidur siang         : ± 2-3 jam
Ø Tidur malam       : ± 8 jam


G.  PEMERIKSAAN FISIK
1.      Pemeriksaan Fisik Umum
a.       Kesadaran umum ibu baik
b.      Penampilan rapi dan bersih
c.       Kesadaran composmentis
d.      Tinggi / berat badan : 157 cm / 58 kg ( 50 kg selama hamil )
e.       Tanda – tanda vital
Ø TD          : 110/70 mmHg
Ø N            : 80x / menit
Ø S             : 36,5ºc
Ø P             : 24x / menit
f.       Kepala
Ø Inspeksi             : Rambut panjang, lurus, hitam dan bersih, tidak    rontok dan tidak berketombe
Ø Palsasi                :  Tidak ada nyeri tekan, dan tidak ada benjolan
g.      Wajah / muka
Ø  Inspeksi            : Simetris kiri dan kanan,
Ø  Palsasi               : Tidak ada nyeri tekan, dan tidak ada oedem
h.      Mata
Ø Inspeksi              : Simetris kiri dan kanan dan sclera putih
Ø Palpasi                : Konjungtiva merah muda

i.        Hidung
Ø Inspeksi              : Simetris kiri dan kanan
Ø Palpasi                : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada polip dan secret
j.        Gigi dan mulut
Ø  Inspeksi            : Warna bibir merah muda dan lembab, mulut dan gigi     
    tampak bersih, tidak ada caries
k.      Leher
Ø  Palpasi              : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, Pembesaran
  Kelenjar linfe dan vena jungularis 
l.         Payudara
Ø Inspeksi              : Simetris kiri dan kanan putting menonjol,
  areola hiperpikmentasi
Ø Palpasi                :  Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada benjolan
m.    Abdomen
-     Inspeksi             : Terdapat linea nigra, terdapat striae alba, tidak
                             ada bekas luka operasi.
-     Palpasi  
Leopold I           : TFU 2 jbpx (34 cm), UK : 35 minggu 3 hari
Leopold II         : PUKA
Leopold III        : kepala
Leopold IV        : BDP

-     Auskultasi          : DJJ (+), terdengar jelas, kuat dan teratur terutama     
  pada kuadran kanan bawah ibu dengan frekuensi
 132x/ menit.
n.      Inspeksi dan palpasi tungkai bawah
Ø Inspeksi              : Simetris kiri dan kanan, tidak ada varices
Ø Palpasi                : Tidak ada oedem, Refleks patella kiri
                             dan kanan (+)
2.      Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan panggul luar
-     Distansia spinarum  : 23 cm
-     Distansia kristarum  : 26 cm
-     Distansia posterior   : 10 cm
-     Boudelogue             : 20 cm
-     Lingkar panggul      : 83 cm
3.      Pemeriksaan Laboratorium
-       Hb              : 10,8 %
-       Albumin     : ( - )
-       Reduksi      : ( - )



LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
Diagnosa :   GII PI A0, Gestasi 35 minggu 3 hari, situs memanjang dengan puka,
                    Kepala (BDP), intra uterin, tunggal, hidup, keadaan janin dan ibu baik.

1.    GII PI A0
DS  : ibu mengatakan ini kehamilan yang kedua dan tidak pernah
         keguguran.
DO : - Tampak line nigra dan striae alba
-  Tonus otot perut kendor
Analisa dan interpretasi data
-  Perbedaan pada Primi dan Multigravida dapat dilihat dari tonus oto abdomen. Pada primi tonus otot tegang sedangkan Multigravida tonus otot perut kendor, ini disebabkan karena telah mengalami peregangan.
( Sastrawinata,Obstetri Fisiologi. Hal : 95 )
2.    Gestasi 35 minggu 3 Hari
DS  : - Ibu mengatakan umur kehamilannya ± 8 bulan
-  Ibu mengatakan Tanggal 18 Agustus 2012
DO : - Tanggal pengkajian 23 April 2013
-  Leopold I TFU 2 jbpx (34 cm)
-  HTP tanggal 25 Mei 2013

Analisa dan interpretasi data
-  Dari HPHT sampai tanggal pengkajian maka terhitung umur kehamilan ibu 35 minggu 3 Hari. (obstetri fisiologi hal 27).
-  Pada kehamilan berumur 35 minggu 3 hari fundus uteri turun setinggi dua jari dibawah Procesus Xipoideus ( Ilmu keb. Penyakit kandungan dan Kb hal : 107 )
3.    Situs memanjang
DS  : Ibu mengatakan pergerakan janinnya sangat kuat terutama sebelah
          kiri ibu.
DO : - leopold II    : Puka
-  Leopold III             : kepala
Analisa dan interpretasi data
-  Letak janin dalam kehamilan sesuai dengan sumbu ibu dimana letak sumbu panjang janin terdapat sumbu panjang ibu sama dan pada palpasi leopold I teraba tekanan yang keras, rata seperti papan di salah satu sisi perut ibu dan bagian kecil janin teraba di sisi lainnya. (obstetri, fisiologi hal 163)
-  Situs janin memanjang terhadap sumbu uterus sehingga teraba difundus uteri bokong dan  bagian bawah teraba kepala ( Manuaba, 1998 Hal : 53 )
-  Letak janin dipakai apabila ingin mengemukakan bagaimana sumbu janin berada terhadap sumbu ibu misalnya janin letak memanjang ( pada presentase kepala atau presentase sungsang ).
( Sumber : Obstetri Fisiologis UNPAD 1983, halaman 196 )
4.    Punggung Kanan
DS  : ibu mengatakan pergerakan janinnya sangat kuat di bagian kanan ibu.
DO : - leopold II    : PUKA
-  Djj terdengar jelas, kuat dan teratur  pada kuadrat kiri dengan frekuensi 132x/menit
Analisa dan interpretasi data
-  Pada palpasi leopold II perut sebelah kiri teraba tahanan keras lebar seperti papan yang menandakan punggung berada disbelah kanan ( Ilmu kebidanan Sarwono Prawihardjo Hal 156 )
-  Leopold II teraba bagian terkecil disebelah kiri perut ibu dan teraba bagian keras, memanjang, rata dan seperti papan pada sebelah kanan ibu menandakan punggung kanan dan Auskultasi DJJ terdengar paling jelas, kuat dan teratur pada perut bagian sebelah kanan ( Obstetri Willians, Hal 207 )
5.    Presentase Kepala ( BDP)
DS  : -
DO : leopold IV: BDP
Analisa dan interpretasi data
-  Dikatakan bergerak atas panggul (BDP) karena pada saat melakukan palpasi pada abdomen, keadaan ujung jari tangan tidak bersentuhan , ini menandakan bagian terendah janin telah masuk dalam panggul atau bergerak dalam panggul
   (Obstetri, fisiologi Padjajaran Bandung Hal. 166-167 )
-  Pada palpasi Leopold III teraba bagian bulat, keras, dan melenting yang menandakan kepala janin.
( Sumber : Buku ajar praktek kebidanan, halaman 11 )
6.    Intra uterin
DS  : ibu mengatakan tidak pernah merasakan nyeri perut selama hamil.
DO : pada saat palpasi ibu tidak merasakan nyeri tekan dan teraba bagian 
   janin dengan jelas.
Analisa dan interpretasi data
-  Bagian dari uterus yang merupakan tempat berkembangnya janin adalah cavum uteri dimana pada bagian ini hasil konsepsi dapat tumbuh dan berkembangbiak hinnga aterm, tanpa menyebabkan adanya rasa nyeri. (obstetri fisiologi, unpad)
-  Perut membesar sesuai umur kehamilan serta terabanya bagian janin dengan jelas, tidak ada nyeri tekan pada saat palpasi dan ibu tidak pernah merasakan nyeri perut yang hebat selama hamil, hal ini menandakan kehamilan intra uterin
( ilmu Kebidanan dan penyakit kandungan Hal. 195 )
7.    Tunggal
DS  : ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat terutama sebelah kanan
DO : - Pada saat palpasi teraba 2 bagian besar janin.
-  DJJ terdengar jelas pada kuadran kanan dengan frekuensi 132x/menit.


Analisa dan interpretasi data
-  Pada pemeriksaan teraba 2 bagian besar yaitu bokong dan kepala serta DJJ teraba jelas pada satu tempat (Sastrawinata, Obstetri fisiologi. Hal 184-185 )
-  Pembesaran perut sesuai umur kehamilan, teraba satu bokong dan setu kepala, DJJ terdengar disatu sisi, pergerakan janin kuat pada satu sisi perut ibu, ini menandakan janin tunggal. (ilmu kebidanan dan penyakit kandungan, hal 129)
8.    Hidup
DS  : ibu mengatakn pergerakan janin kuat.
DO :DJJ terdengar jelas, terutama pada kuadran kiri bawah dengan frekuensi           132x/menit.
Analisa dan interpretasi data
-  Dengan danya pergerakan janin yang kuat dirasakan oleh ibu dan DJJ terdengar jelas, ini menandakan bahwa janin hidup dalam keadaan baik.
       (prawiroharjo, ilmu kebidanan hal 129)
-  Terdengar DJJ dan adanya gerakan janin, hal ini menandakan janin hidup.
( Mochtar, Sinopsis Obstetri Hal.53 )
9.    Keadaan janin baik
DS  : ibu mengatakan janinnya bergerak aktif sampai sekarang.
DO : DJJ terdengar jelas, terutama pada kuadran kiri  bawah dengan
  frekuensi 132x/menit.

Analisa dan interpretasi data
-  DJJ dalam batas normal serta pergerakan janin yang dirasakan oleh ibu serta pertumbuhan dan pembesaran perut sesuai dengan umur kehamilan menandakan janin dalam keadaan baik.(obstetri fisiologi, unpad hal 170)
-  Frekuensi DJJ dalam batas normal dan adanya pergerakan janin yang kuat    terutama sebelah kiri perut ibu menandakan janin dalam keadaan baik.
  (Prawijaya, ilmu kebidanan hal 199 )
10.    Keadaan ibu baik
DS            : - Ibu mengatakan tidak ada keluhan
DO           : - Keadaan ibu baik
-  Kesadaran composmentis
-  TTV
TD  : 110/70 mmHg
N    : 80x/menit
S     : 36,5ºc
P     : 24x/menit
     Analiasa dan interpretasi data :
-  Dengan tidak adanya keluhan, keadaan umum ibu baik, TTV dalam batas normal ini menandakan bahwa ibu dalam keadaan baik.
(obstetri fisiologi hal 182)
-  Keadaan ibu baik dan TTV dalam batas normal,   pemeriksaan tidak ada kelainan menandakan ibu dalam keadaan baik.
  (Sastrawinata Obstetri Fisiologi, Hal 152 )

LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
Tidak ada data yang menunjang

LANGKAH IV. TINDAKAN EMERGENCY / KOLABORASI
Tidak ada indikasi atau data yang menunjang

LANGKAH V. RENCANA TINDAKAN
Diagnosa         : GII PI A0, Gestasi 35 minggu 3 hari, situs memanjang dengan puka,
Kepala (BDP), intra uterin, tunggal, hidup, keadaan janin dan ibu    baik.
Tujuan             : - Agar kehamilannya berlangsung normal sampai aterm
(37-40 minggu).
-Keadaan ibu dan janin baik
-  Tidak ada konflikasi yang menyertai
-  Ibu dalam kondisi yang stabil dan dapat beraktifitas sehari-hari.
Kriteria            : - Ibu partus pada usia kehamilan 37-40 minggu
                          - Keadaan ibu baik dan tidak ada keluhan
-  TTV dalam batas normal
TD   : 110/70 – 130/90 mmHg
N     : 60 – 80x/menit
S      : 36ºc – 37,5ºc
P      : 18 – 24x/ menit
  - DJJ dalam batas normal (120-160x/menit)
-  Pergerakan janin normal 10x/hari
Intervensi / Rencana Tindakan
1.    Sampaikan hasil pemeriksaan pada ibu tentang kehamilannya.
Rasional      : Penjelasan hamil pemeriksaan pada ibu sangat penting agar 
                     ibu dapat mengetahui perkembangan kehamilannya.
2.    Berikan pendidikan kesehatan (health eduction)
a.    Gizi seimbang
Rasional      : Dengan menkonsumsi makanan yang bergizi dapat meningkatkan        kesehatan ibu dan janin, pertumbuhan dan masa laktasi.
b.    Personal hygiene
Rasional :Kebersihan diri dan pakaian perlu diperhatikan karena dapat      menjadi/tempat perkembangannya kuman patogen apabila pakaian tidak diganti/pakaian basah, lembab, sehingga daerah genetalia mudah terinfeksi.


c.    Istirahat yang cukup
Rasional     : Istirahat yang cukup dapat mengurangi beban kerjajantung yang       
                     mengalami peningkatan karena kehamilan sebagai bekal untuk  
  menghadapi persalinan.
d.   Mengurangi aktivitas yang berat
Rasional :Aktivitas yang berat dapat mempengaruhi kehamilan dan                meningkatkan kerja jantung.
3.    Jelaskan pada ibu 9 tanda bahaya dalam kehamilan
a.       Perdarahan jalan lahir
b.      Sakit kepala hebat dan menetap
c.       Gerakan janin berkurang
d.      Nyeri perut yang hebat
e.       Bengkak pada wajah dan tangan
f.       Gangguan penglihatan
g.      Muntah-muntah
h.      Diare / berak-berak
i.        Demam tinggi / kejang
Rasional      : Dengan memberitahu tentang tanda bahaya kehamilan, ibu  menjadi
  mengerti dan apabila ada salah satu diantaranya maka segera ke
  rumah sakit, puskesmas dan tempat pelayanan kesehatan terdekat.
4.     Berikan tablet Fe dan vitamin
 Rasional     : Dapat meningkatkan kadar Hb ibu.
5.      Beri dukungan moril dan spiritual pada ibu.
Rasional :  Agar ibu tidak takut  dan cemas dan mempunyai semangat yang besar atas kehamilannya.
6.    Mendiskusikan mengenai persiapan kelahiran dan persalinan
 Rasional :  Dengan mendiskusikan tentang persiapan persalinan baik secara    psikis, fisik dan financial sehingga ibu lebih siap menghadapinya persalinannya
7.    Menjelaskan tanda-tanda persalinan
a.       Keluarnya lendir dan bercak-bercak
b.      Nyeri perut di bagian bawah
c.       Punggung terasa sakit.
d.      Pecah ketuban
e.       Kram-mirip nyeri saat menstruasi
f.       Mules
g.      Kembung, mual, diare, pusing
h.      Kontraksi yang kuat
Rasional :     Dengan memberitahu tentang tanda tanda persalinan ibu menjadi    
   mengerti dan apabila ada salah satu diantaranya maka segera ke
   rumah sakit, puskesmas dan tempat pelayanan kesehatan terdekat.


8.    Diskusikan kepada ibu untuk datang kembali, ibu dapat melakukan pemeriksaan dan mengevaluasi kembali kondisi ibu dan janin.
Rasional  : Dengan meminta ibu untuk datang kembali, ibu dapat melakukan         pemeriksaan dan mengevaluasi kembali kondisi ibu dan janin.

LANGKAH VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 23 April 2013, pukul 09.10 Wita
1.    Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa kehamilannya berlangsung normal, keadaan ibu dan janin baik.
Hasil           : ibu mengerti
2.    Memberikan pendidikan kesehatan (health education)
a.       Gizi seimbang yang mengandung karbohidrat, protein, mineral, vitamin, seperti kacang-kacangan, sayur-sayuran, buah-buahan dan susu.
b.      Personal hygiene seperti kebersihan diri, perawatan payudara, kebersihan pakaian, kebersihan genetalia.
c.       Istirahat yang cukup yaitu ±7-8 jam sehari
d.      Mengurangi aktivitas yang berat karena dapat membahayakan kehamilannya sendiri.
Hasil  : ibu bersedia melakukan apa yang tekah dianjurkan.
3.    Menjelaskan 9 tanda bahaya kehamilan
a.       Sakit kepala yang menetap
b.      Gangguan dan perubahan penglihatan
c.       Bengkak wajah dan tungkai
d.      Muntah yang berlebihan
e.       Nyeri perut yang hebat
f.       Pergerakan janin berkurang
g.      Perdarahan pervaginam
h.      Demam
i.        Kejang
Menganjurkan kepada ibu untuk memeriksakan kehamilannya apabila salah satu tanda bahaya di atas.
Hasil           : Ibu bersedia melakukan apa yang telah dianjurkan.
4.    Memberikan tablet Fe dan vitamin
a.       SF         : 1 x 1 sehari
b.      B.com   : 3 x 1 sehari
c.       Vit.c     : 3 x 1 sehari
d.      Kalk      : 1 x 1 sehari
Hasil           : Ibu bersadia minum obat
5.    Memberi dukungan moril dan spiritual pada ibu.
Hasil :  Ibu sudah tidak cemas dalam menghadapi proses persalinannya dan kelahiran bayinya.
6.    Mendiskusikan tentang persiapan persalinan dan kelahiran.
a.       Pemilihan tempat persalinan
b.      Penentu penolong persalinan
c.       Perkiraan biaya persalinan
d.      Menyerahkan urusan rumah tangga kepada keluarga ( SURGAKU )
Hasil : Ibu telah mempersiapkan kebutuhan persalinan dan kelahiran jauh-jauh hari.
7.    Menjelaskan tanda-tanda persalinan
a.       Keluarnya lendir dan bercak-bercak
b.      Nyeri perut di bagian bawah
c.       Punggung terasa sakit.
d.      Pecah ketuban
e.       Kram-mirip nyeri saat menstruasi
f.       Mules
g.      Kembung, mual, diare, pusing
h.      Kontraksi yang kuat
Hasil  :  Dengan memberitahu tentang tanda tanda persalinan ibu menjadi    
        mengerti dan apabila ada salah satu diantaranya maka segera ke rumah
        sakit, puskesmas dan tempat pelayanan kesehatan terdekat.
8.    Mendiskusikan pada ibu untuk datang kembali melakukan pemeriksaa kehamilan pada tanggal 7 Mei 2013.
Hasil           : Ibu bersedia datang kembali sesuai tanggal yang ditentukan



LANGKAH VII. EVALUASI
Tanggal 23 April 2013, pukul 09.25 Wita
1.      Kehamilan berlangsung normal, ditandai dengan  :
a.       Tanda-tanda vital :
·         TD : 100/70 mmHg
·         N   : 80 x/menit
·         P    : 24 x/menit
·         S    : 36,50C
b.      DJJ 132 x/menit
c.       Pemeriksaan
·         Leopold I  : 34 cm ( 2 Jrbpx )
·         Leopold II : PU-KA
·         Leopold III           : Kepala
·         Leopold IV           : BDP / Divergen
d.      Tidak ada komplikasi yang terjadi pada ibu dan janin
e.       Ibu telah mempersiapkan persiapan persalinannya

SiLahkan Invite BBM, Facebok & Instagram Kami... Syukran :)


No comments:

Post a Comment